5 Karakter Naruto yang Seharusnya Tidak Mati: Menyelamatkan Alur Cerita yang Lebih Memuaskan
4. Shikaku Nara dan Inoichi Yamanaka
Shikaku Nara dan Inoichi Yamanaka, ayah dari Shikamaru dan Ino, mati di waktu yang sama akibat serangan Ekor Sepuluh yang ditargetkan oleh Madara. Meskipun kematian mereka mungkin penting untuk pengembangan karakter Shikamaru dan Ino, namun jika mereka tidak mati, perkembangan karakter tersebut bisa dicapai dengan cara lain.
Kehadiran mereka tetap bisa memberikan dukungan penting bagi aliansi ninja. Selain itu, kebijaksanaan dan pengalaman mereka bisa menjadi aset berharga dalam pertempuran melawan Madara dan Kaguya.
5. Uchiha Madara
Madara Uchiha sejak awal ditetapkan sebagai musuh pamungkas yang berbahaya, brutal, dan kuat. Namun, dalam kondisi terkuatnya, tubuh Madara diambil alih oleh Kaguya, yang tiba-tiba muncul sebagai ancaman baru.
Kematian Madara tidak sesuai dengan harapan banyak penggemar yang ingin melihatnya sebagai musuh terakhir yang dikalahkan oleh Naruto dan sekutunya.
Seandainya Madara tetap menjadi musuh terakhir, cerita Naruto mungkin akan lebih memuaskan bagi banyak penggemar. Pertarungan epik antara Madara dan Naruto akan menjadi penutup yang lebih dramatis dan klimaks.
Itulah lima karakter dalam anime Naruto yang seharusnya tidak mati menurut Masashi Kishimoto. Setiap kematian karakter ini memiliki dampak besar terhadap cerita, namun jika mereka tetap hidup, alur cerita mungkin akan lebih menarik dan memuaskan bagi para penggemar.
Kematian yang bisa dihindari ini memberikan pelajaran penting tentang bagaimana setiap karakter berkontribusi terhadap keseluruhan narasi dan bagaimana kehilangan mereka meninggalkan celah yang tidak mudah diisi.